Pengendalian usaha

Dalam pengelolaan usaha, seorang pemilik usaha harus bisa dan dapat memegang kendali yang benar terhadap aspek-aspek usahanya. Pengendalian usaha yang sukses berkaitan langsung dengan kebutuhan dan sasaran-sasaran dalam pengendalian yang ditetapkan oleh direkjur atau pemilik perusahaan.

1. Pengendalian terhadap personil.
Jika perusahaan sudah berkembang maka sudah waktunya untuk memiliki personil/karyawan yang bisa menangani permasalahan perusahaan secara efektif dan juga efesien.

2. Pengendalian terhadap manajemen produksi.
Perusahaan atau usaha yang akan memproduksi sesuatu produk, harus mengikuti dasar-dasar manejemen yang mencangkup:
  * pemeliharaan dan peningkatkan mutu produk.
  * mencari teknik dan mutu produk.
  * mengadakan promosi produk/ jasa.
  * mencari metode atau desain produk yang di sukai oleh konsumen.

Baca Juga : Pengertian Peluang Usaha (Ringkas)

3. Pengendalian keuangan usaha.
Perusahaan/usaha harus dapat meluangkan waktu untuk memperbaiki posisi keuangan usahanya dengan cara:
  * menghilangkan kelemahan-kelemahan dalam keuangan usahanya.
  * memperbaiki keuangan-keuangan usaha yang pernah melemah pada masa lalu.
  * mengatur perkembangan keuangan masa depan dengan baik, teliti, cermat dan tepat.
  * mengembangkan kekuatan- kekuatan dalam bidang keuangan usaha.

Pengendalian usaha ini penting, supaya usaha yang kita jalankan bisa semakin terkendali dengan baik dan kita sebagai pengusaha bisa mendapatkan hasil yang tidak mengecewakan dalam keberlangsungan usaha yang kita jalankan ini.

01.21.00   by Kertas Positif ·   0

Motifasi Diri Untuk Mencapai Goal

Motivasi diri untuk tetep konsentrasi kepada goal yang sudah dicita-citakan, memang lah bukan perkara gampang. Rata-rata orang kehilangan fokusnya terhadap tujuan yang dipunyai, saat mereka telah memperoleh kebiasaan baru. Baik rutinitas dalam mengawali bisnis, kebiaaan bekerja, atau rutinitas yang lain yang akan memecah fokus atau konsentrasi seseorangter hadap goal yang diinginkannya.

Padahal buat mencapai goal atau tujuan tertentu, dibutuhkan konsentrasi pikiran & tenaga supaya sejak memulai menyusun taktik & konsep kusus guna mencapai tujuan tersebut. Oleh sebab itu memotivasi diri buat konsentrasi mencapai goal, teramat dibutuhkan untuk menghindari hilangnya konsentrasi seorang. untuk menolong permasalahan konsentrasi yang sering terjadi kepada Kamu.

Baca Juga : Coba Deh Untuk Jadi Pribadi Yang Kreatif Dan Inovatif

Pertama, perkecil goal atau tujuan utama Kamu. Apabila ada pepatah yang mengemukakan “sedikit demi sedikit lama-lama jadi bukit”, sehingga dalam mencapai maksud Kamu pun sanggup memulainya dari yang kecil sampai lama-kelamaan sukses mencapai goal yang paling besar. dengan berfokus dari goal yang paling kecil, bukan mustahil lagi kalau Kamu juga dapat mencapai goal yang paling besar. Lantaran makin lama, goal yang lebih besarpun dapat terasa ringan bagi Kamu. Maka Kamu senantiasa termotivasi untuk mampu mencapai tujuan setelah itu yang lebih besar dari goal Kamu diawal mulanya.

Kedua, selalu fokus terhadap goal yang mau Kamu raih. Sekecil apapun goal yang mau Kamu raih, usahakan untuk masihlah fokus biar memberikan hasil yang maksimal. Targetkan tujuan berikutnya, sesudah goal pertama Kamu tercapai. Jangan Sampai coba-coba untuk mengerjakan tugas yang tak berhubungan engan tujuan utama Kamu. Dikarenakan cuma dapat menciptakan pikiran & tenaga Kamu terbagi & yang lebih parah lagi gerakan supporter tujuan penting malah terabaikan.

Ketiga, memberi batas waktu tertentu untuk tiap-tiap goal yang mau diraih. dengan demikian Kamu bakal makin termotivasi buat menyelesaikan tugas-tugas & gerakan supporter yang lain, guna mencapai target sesuai dengan yang sudah ditentukan. Ini serta dapat menguntungkan Kamu, sebab seluruh target Kamu buat mencapai goal makin terang. jadi Kamu juga bisa merencanakan tujuan jangka panjang, dengan waktu-waktu yang sudah ditentukan.

Baca Juga : Jadikan Pesaing Sebagai Memotivasi Usaha Kamu

Keempat, luangkan waktumu untuk motivasi diri berkenaan goal yang sudah ditentukan. Dalam perjalannya, memotivasi diri kita sering naik & turun. Oleh sebab itu ingatkan diri Kamu menyangkut mimpi yang jadi goal penting Kamu. Jika dibutuhkan, tuliskan maksud Kamu di sekian banyak tempat, yang mungkin sering Kamu lihat. dengan melihatnya setiap hari, bisa membantu Kamu motivasi diri sendiri.

Kelima, hindari segala perihal yang mengganggu fokus Kamu. waktu memulai berfokus mengerjakan sesuatu yang memberi dukungan kepada goal Kamu, sebaiknya jauhi segala faktor yang jadi pengganggu. Selesaikan tugas terlebih dulu, kemudian Kamu boleh menghadiahi diri sendiri dengan hal yang Kamu sukai. Contohnya menghadiahi diri sendiri dengan menonton film, atau sekedar makan tengah malam di luar untuk menghibur diri sesudah lelah beraktivitas seharian.

Lumayan gampang bukan? Sebenarnya kesempatan berhasil atau tidaknya seseorang dalam mencapai goal, tergantung dari memotivasi diri yang ada pada orang tersebut. Mudah-mudahan sukses & salam berhasil.

02.23.00   by Kertas Positif ·   0

Strategi Pemasaran Melalui Pendekatan Konsumen

Dalam menjalankan sebuah usaha, costumer merupakan salah satu bukti bahwa usaha yang Kamu lakukan itu pemasarannya berhasil. Semakin banyak konsumen yang tertarik dengan produk yg Kamu jual menunjukan bahwa strategi pemasaran yang kamu pakai itu sudah sukses & demikian juga sebaliknya kalau suatu business gagal meraih customer, berarti masih ada yang butuh di evaluasi dari strategi pemasaran yang diperlukan.

Salah satu strategi yang bakal kamu pakai adalah strategi pemasaran usaha lewat pendekatan konsumen. dengan membangun jalinan baik dengan para kastemer, kamu akan meningkatkan kepercayaan & loyalitas costumer di sebuah perusahaan.

Diluar itu sebuah perusahaan akan memenangkan persaingan business, seandainya perusahaan tersebut mencoba menempatkan diri pada posisi pembeli & memberikan solusi kepada masalah yang mereka hadapi, serta membantu kostomer buat memperoleh apa yang mereka inginkan. Dengan demikian dapat terjalin interaksi hubungan kerja dalam jangka panjang yang saling menguntungkan ke-2 belah pihak, pembeli bakal menyaksikan Kamu sebagai partner kerja sejati bukan cuma yang merupakan pembuat atau pemasok product yang mereka perlukan.

Baca Juga :10 Tip Memulai Usaha Kecil dan Meraih Sukses

Untuk menjalin kerjasama sama dalam waktu yang panjang bersama dengan para customer, Kamu mesti mengetahui hal–hal yang disukai costumer ataupun hal–hal yang tidak disukai oleh costomer. Berikut kami memberi informasinya :

Di saat pengguna mempercayai suatu perusahaan, sehingga mereka senang kalau perusahaan Kamu membantu mereka dalam perihal berikut :

1. Membuka konsultasi bagi para pengguna yang mempunyai masalah.
2. Memberikan solusi di diwaktu yang tepat & disesuaikan dengan keadaan costumer.
3. Meyakinkan costomer bahwa mereka sudah membawa ketetapan yang sesuai.

Baca Juga : Tips Sukses Dalam Berbisnis Ala Dahlan Iskan

Tapi biasanya marketing yang tak disukai oleh pengguna yaitu :

1. Marketing yang memanfaatkan metode penjualan terlampaui agresif.
2. Terlampaui menggurui customer, berkaitan bagaimana semestinya menjalankan usaha mereka.
3. Pemasaran yang tak membina kastemer, cuma mengunggulkan kelebihan product tidak dengan memaparkan kenapa product tersebut dianggap lebih unggul.

Ketetapan kastemer untuk membeli sebuah product didasarkan kepada kepercayaan & kepentingan mereka dengan sebuah product. Oleh lantaran itu lakukanlah pendekatan dengan para kastemer, bukan hanya sekedar membuat customer membeli product & melakukan pembelian berulang tapi buatlah kastemer membeli suatu product dikarenakan adanya kesenangan dari diri mereka.

Mudah-mudahan info strategi pemasaran business lewat pendekatan customer ini akan berguna buat kamu.

14.37.00   by Kertas Positif ·   0

Memotivasi Supaya Berhasil Dalam Menjalankan Bisnis

Menjalankan satu buah bisnis benar-benar membutuhkan semangat & tekat yang kuat. Tidak Dengan adanya memotivasi & semangat dari para pelakunya, mungkin bisnis yang dijalankan tak bisa mencapai puncak keberhasilan. Hal inilah yang butuh diperhatikan para pelaku business, dikarenakan hadirnya memotivasi business jadi modal awal bagi mereka buat merintis keberhasilan bisnisnya.

Nah, buat meningkatkan modal memotivasi dalam diri pelaku bisnis. Berikut ini kami informasikan 4 memotivasi supaya berhasil dalam menjalankan usaha yang perlu Kamu terapkan dari sekarang ini.

Baca Juga : Menjadikan Persaingan Sebagai Memotivasi Usaha

     1. Tanamkan kemauan yg kuat buat menambah wawasan & kebolehan.

yg paling dibutuhkan oleh pelaku business merupakan keinginannya buat tetap mempelajari & menambah keterampilan. Seperti yg kita tahu, memotivasi menuntut ilmu jadi modal awal buat para entrepreneur buat mengembangkan raksasa bisnisnya. Oleh karena itu, belajarlah dari beberapa orang berhasil disekitar Kamu, belajarlah dari kegagalan yang sempat Kamu alami & belajarlah dari sumber ilmu yang tersedia di semua belahan dunia.


     2. berani mengubah tantangan jadi sabuah kesempatan.

Jikalau sebahagian orang menghindari satu buah resiko, sehingga lain halnya dengan para entrepreneur yang memandang sebuah resiko sebagai kesempatan baru. Tak heran apabila sejauh ini tidak sedikit pelaku bisnis yang berhasil menemukan rencana usaha baru dari permasalahan kecil yang mereka hadapi setiap harinya. Contohnya saja seperti peluang usaha jasa laundry yang diangkat dari permasalahan warga di daerah perkotaan yang condong mempunyai tingkat kesibukan yang cukup tinggi, maka mereka membutuhkan jasa cuci atau laundry sebagai solusi untuk menunjang rutinitas mereka sehari-hari.

Baca Juga : Hindarilah 6 kesalahan ini dalam menyusun rencana bisnis

     3. Berusaha jadi Nomor satu.

Yang Merupakan seorang pelaku business, tentunya Kamu dituntut untuk senantiasa siap dalam berkompetisi & berusaha untuk menduduki posisi pertama di tiap-tiap peluang. dengan dorongan tersebut, para pelaku business termotivasi untuk konsisten berprestasi, meningkatkan produktifitasnya & membuat inovasi baru untuk menghadapi persaingan usaha yang makin hari makin sengit.


     4. Tebal muka & bermental baja.

Tidak jarang para pelaku bisnis mesti banting tulang & bekerja keras untuk merintis satu buah business. Bahkan terkadang mereka harus turun langsung ke lapangan untuk menawari produk-produk unggulannya dari satu rumah ke rumah pembeli yang lain. Keadaan inilah yang menuntut para pelaku bisnis untuk mempunyai mental baja & tak mudah menyerah dengan gangguan yang menghadang ditengah jalannya business.

Dengan mempunyai memotivasi usaha seperti di atas, diinginkan kepada para pelaku business untuk dapat mengembangkan bisnisnya lebih pesat & meraih keuntung berlipat-lipat tiap bulannya.

03.24.00   by Kertas Positif ·   0

Sukses Dalam Meningkatkan Memotivasi Kerja Dengan Passion

Passion? yg dimaksud dengan passion yakni sebuah energi yg membuat kamu termotifasi untuk lakukan sesuatu dengan suka hati tidak dengan paksaan bahkan dengan senang hati, rela mengerjakan, tidak dengan mengharap imbalan sedikitpun. Rata-rata hal itu muncul, dikarenakan Kamu memang lah mencintai tugas Kamu.

Saat Ini pertanyaannya, “apa Kamu telah melibatkan passion dalam tiap-tiap tugas Kamu?” Perlu Kamu ketahui bahwa adanya passion, akan meningkatkan memotivasi kerja Kamu. Orang yg bekerja dengan passion, dapat menjalankan segala pekerjaan dengan penuh antusias, powerfull, sampai tugas tersebut tuntas. Lantaran, mereka bekerja dengan setulus hati tidak dengan ada perasaan terpaksa sedikitpun. Mereka pun mengerjakan seluruh pekerjaan dengan semua potensinya, maka orang yg memakai passion biasanya meraih hasil yg paling baik.

Buat menemukan passion bukan perkara gampang. Dibutuhkan proses panjang, sampai hasilnya seorang baru menemukan passion mereka. Tetapi bukan berarti Kamu tak sanggup menemukan passion dalam diri Kamu, lantaran nyatanya passion serta dapat terbentuk apabila Kamu terbiasa menikmati tugas Kamu. Berikut ini kami informasikan cara berhasil meningkatkan memotivasi kerja dengan passion Kamu.


     1. Mulailah Dengan Kesukaan Kamu

Passion dapat ditemukan dari sesuatu yg Kamu senangi. Dari hal-hal yg Kamu senangi, sehingga dengan cara tak serta-merta bakal muncul memotivasi untuk mengerjakan segala perihal bersama keseluruhan. Menjadi tak ada beban kerja sedikitpun dalam diri Kamu, yg ada cuma perasaan gemar lantaran Kamu sanggup menjalankan tugas sesuai dengan ketertarikan Kamu. Bahkan tidak jarang seorang rela mengerjakan sesuatu tidak dengan pendapatan, sebab kecintaannya kepada bidang tersebut.

Baca Juga : Cara Menemukan Ide Dan Peluang Usaha

     2. Perhatikan kemampuan Anda

Dapatkan passion Kamu dari hal-hal yg enteng Kamu kerjakan. Dari sana Kamu dapat menemukan potensi yg sebenarnya Kamu punya. Bekerja sesuai dengan kapabilitas atau potensi diri, bakal memudahkan Kamu dalam menjalankan pekerjaan. Maka dapat mengurangi dampak stress kerja & turunnya memotivasi kerja. Oleh sebab itu, kembangkan segala potensi dalam diri Kamu, supaya Kamu dapat mengerjakan segala pekerjaan dengan enteng.


     3. Menikmati Pekerjaan Kamu

Coba untuk menikmati pekerjaan Kamu, dikarenakan pekerjaan Kamu jadi salah satu proses untuk menemukan passion kamu. Nikmatilah segala factor yg jadi tugas Kamu, kerjakan dengan keseluruhan, pecahkan segala permasalahan yg menghambat kerja Kamu, juga kembangkan wawasan yg berhubungan dengan tugas Kamu sekarang. Dari situ Kamu dapat menemukan passion yg sebenarnya Kamu cari. Lantaran passion sanggup tercipta dari kebiasaan yg Kamu nikmati.


     4. Menentukan mimpi Kamu

Mimpi yg Kamu tentukan dapat mempengaruhi pola pikir Kamu. Seandainya Kamu bermimpi jadi seorang pengusaha berhasil, sehingga dengan cara tak langsung dari sekarang ini Kamu bakal tertarik buat mulai sejak membaca buku-buku mengenai wirausaha, mengikuti pelatihan usaha, juga cobalah mengawali sebuah bisnis. Demikian juga dengan passion, hal itu dapat terbentuk diwaktu Kamu telah tentukan tujuan-tujuan yg sebenarnya Kamu minati.

Baca Juga : 10 Tip Memulai Usaha Kecil dan Meraih Sukses

     5. Perluas wawasan Kamu

Seandainya hingga sekarang ini Kamu belum menemukan passion Kamu, sebaiknya perluas lebih banyak wawasan yg Kamu punya, sehingga dapat memudahkan Kamu untuk mengetahui apa yg membuat diri Kamu senantiasa antusias & termotivasi untuk jalankan satu buah tugas.


     6. Kerjakan dengan keseluruhan

Kerjakan segala tugas dengan keseluruhan, jangan sampai cuma setengah-setengah. Tunjukan antusias Kamu dalam mengerjakan segala pekerjaan, & senantiasa konsentrasi terhadap tugas Kamu. Lantaran, cara ini dapat menumbuhkan kecintaan Kamu kepada tugas yg dijalankan sekarang ini.

Mungkin Saja sekian lalu tutorial memotivasi usaha untuk peluang kali ini. Akhir kata, dapatkan passion dalam tiap-tiap tugas yg Kamu tekuni. Dikarenakan passion dapat terbentuk dari proses panjang yg Kamu nikmati. Terus fokus untuk mencapai goal yg menjadi mimpi Kamu & jangan pernah mengenal kata menyerah. Mudah-mudahan info ini, dapat jadi menginspirasi bagi Kamu.

04.34.00   by Kertas Positif ·   0

Jadikan Pesaing Sebagai Memotivasi Usaha Kamu

Nyaris segala hal senantiasa ada persaingannya. Bahkan tidak sedikit yang punya anggapan jika tidak ada persaingan maka hal itu dianggap kurang menarik. Demikian pula dengan persaingan di sektor business, bakal ada persaingan usaha baik dengan cara langsung ataupun dengan cara tak langsung.

Adanya persaingan usaha memanglah memanglang sangat wajar, tetapi sebaiknya jangan terlena & melemah bila menghadapi persaingan business yang bermunculan. Mencoba amati beraneka product yang beredar dipasaran, makin hari ini product yang ditawarkan makin kreatif & inovatif seiring dengan persaingan pasar yang makin ketat. Faktor ini menunjukan bahwa tak selamanya persaingan usaha bisa menjatuhkan lawannya, tapi malah dapat motivasi pada suatu business buat berkembang semakin cepat. Biar business yang Kamu lakukan tak melemah disaat menghadapi persaingan, Berikut kami memberi beberapa poin arahan supaya berhasil menjadikan persaingan sebagaimemotivasi usaha bagi Kamu :

• Nikmatilah persaingan business yang menghampiri Kamu. Dikarenakan dengan menikmatinya Kamu bakal berpikir menyangkut ide–ide baru yang kreatif & inovatif buat menghadapi persaingan tersebut. Jangan Sampai menganggap persaingan merupakan beban, lantaran cuma dapat melemahkan mental diri Kamu. Maka tidak jarang sebuah business sanggup hancur sebab pemiliknya cuma meratapi persaingan yang makin ketat, tidak dengan memikirkan inovasi baru untuk menghadapinya.

Baca juga : 7 Strategi Bisnis (yang wajib dimiliki entrepreneur)

• Jadikan persaingan juga sebagai memotivasi usaha Kamu, dengan demikian Kamu lebih semangat buat mengembangkan business. Menjadi perkembangan usaha dapat lebih cepat & tidak cuma bertahan dalam satu keadaan tertentu dengan tidak adanya kemajuan apapun.

• Dengan adanya persaingan usaha, Kamu pun sanggup mengevaluasi sejauh mana mutu product yang Kamu ciptakan dapat beradu dengan product perusahaan lain. diluar itu Kamu pun mampu menilai kelebihan product pesaing, maka Kamu bisa merencanakan inovasi product yang tambah baik dari product pesaing .

• Teruslah mempelajari & mencoba sesuatu yang baru, jangan pernah merasa takut untuk gagal. Lantaran semakin sering mencoba inovasi baru, sehingga para pesaing makin kesusahan untuk meniru product Kamu. Terkecuali itu dengan perkembangan product, usaha Kamu tak tertinggal oleh usaha para pesaing

Baca juga : Tips Pemasaran Untuk Mengetahui Keinginan Pelanggan

• Dan yang terpenting ialah jangan pernah mempunyai anggapan kalau para pesaing itu juga sebagai musuh kamu. Kalau diperlukan adakan suatu pertemuan dengan para pembisnis dibidang yang sama, buat berdiskusi, bertukar informasi & mengatasi masalah business bersama–sama. Ini perlu diperhatikan untuk menghindari adanya kecurangan atau pemakaian cara curang dalam memenangkan persaingan pasar.

Ini membuktikan bahwa hadirnya persaingan usaha bukan cuma memberikan kerugian, tetapi juga dapat memberikan keuntungan kalau Kamu bisa menyikapinya dengan positif.

Mudah-mudahan ini bisa meningkatkan memotivasi usaha Kamu dalam menghadapi persaingan yang makin meningkat  dari hari ke hari.

03.53.00   by Kertas Positif ·   0